Saya ingin coba membuat gambar sebuah gelas seperti tampak dalam gambar hasil rendering disamping dengan menggunakan 3 perintah utama, yaitu:
pertama, revolved untuk membentuk tabung gelas;
kedua, circular pattern untuk membuat motif gelas bagian bawah
ketiga, loft untuk membuat pegangannya
Setelah 3 langkah diatas, saya mencoba merending dengan mengubah material gelas pada perintah yang ada di material properties dan hasilnya seperti tampak dalam gambar yang bisa Anda lihat.
Baiklah kita mulai langkah pertama dengan membuat tabung gelas dengan perintah revolved.
Pertama; klik ikon revolved bose atau insert > boss > revolve, kemudian buatlah sket pada front plane lalu pilih normal to sehingga hasilnya akan tampak dalam gambar di bawah iniUntuk detail sket bagian bawah bisa anda lihat pada gambar di bawah
Pastikan semua sket dalam kondisi fully define yang ditandai dengan perubahan garis warna biru menjadi warna hitam. Untuk pertemuan antara garis lurus dan radius gunakan add relation lalu pilih tangent. Jika semua garis telah berubah menjadi warna hitam atau fully define, klik exit skets.
Pada Feature Manager pilih axis pada origins. Dan langkah pertama telah kita selesaikan dengan hasil seperti gambar di bawahIsometric View
Bottom View
Kedua; Create Contour
Pilih ikon cut extrude atau insert > cut > extrude, lalu buat sket pada right plane. Ikuti langkah pembuatan sket seperti gambar di bawah ini
Setelah itu klik Exit Sket, lalu pada Feature Manager set Direction1 dan Direction2 pada up to next
Klik OK
Pada bagian ini, selanjutnya kita membuat salinan contour di atas dengan perintah circular pattern. Sebelumnya buatlah terlebih dahulu sumbu axis yang tepat berada di tengah-tengah model. Untuk membuat sumbu axis, Anda bisa menggunakan perintah Insert > Reference Geometry > Axis, lalu pada kotak dialog box dibawah ‘Selections’ klik Cylindrical/Conical Face. Arahkan kursor pada body gelas lalu klik kiri.
Selanjutnya untuk perintah circular pattern, pilih Insert > Pattern/Mirror > Circular Pattern. Pada kotak dialog; di bawah Parameters pilih Axis1, sudut 360° dan jumlah instance 10 lalu centang equal spacing. Dibawah kotak Features to Pattern, klik feature yang baru saja dibuat. Dan akan tampak gambar seperti di bawah ini.Lalu klik OK
Ketiga; Loft untuk membuat pegangan.
Pada perintah loft, yang perlu disiapkan adalah membuat sket kontur pegangan dan guide curve dari telinga atas hingga ke bawah seperti huruf c terbalik. Kali ini saya akan buat guide curve-nya terlebih dahulu. Pertama saya akan membuat pegangan ini separuh dahulu dan saya buat ke dalam dua plane, di tengah dan offset 8mm dari tengah sebagai ketebalan dari pegangan ini. Untuk plane yang di tengah, klik front plane pada Feature Manager lalu buat sket seperti tampk dalam gambar di bawahUntuk lebih jelasnya, saya tampilkan bagian atas dan bagian bawahnya
Bagian AtasBagian Bawah
Setelah selesai, klik exit skecth lalu buat guide curve yang kedua. Buat plane baru dengan meng-offset 8mm dari front plane. Caranya pilih front plane pada Feature Manager lalu pilih Insert > Reference Geometry > Plane. Akan tampak gambar seperti di bawah ini
Lalu buat sket pada plane yang telah kita buat tadi. Untuk guide curve yang kedua ini, caranya adalah meng-offset dari plane guide curve yang pertama sejauh 2.5mm. Klik sket guide curve yang pertama lalu pilih perintah offset sket atau pilih Tools > Sketch > Offset. Set offset pada 2.5mm ke dalam. Atau anda juga bisa membuat convert sket guide curve-nya dahulu lalu mengubahnya ke constructions line, baru kemudian meng-offsetnya 2.5mm, seperti yang tampak pada gambar di bawah ini
Jika selesai, klik Exit Sket. Dan kini Anda telah mempunyai dua plane sket yang masing-masing memiliki dua guide curve.
Langkah berikutnya adalah membuat sket profile pegangan. Ada tiga profile yang akan kita buat; pertama di bagian atas lalu di tengah dan yang ketiga di bagian bawah. Untuk bagian atas dan bagian bawah, kita gunakan right plane dalam membuat sketnya, lalu menggunakan top plane untuk sket kontur bagian tengah.Bersambung....